Dr. Wildan Fajar Bachtiar, S.T., M.S., dosen Program Studi Pengembangan Produk Agroindustri di Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM), telah menyelesaikan pendidikan doktoralnya di bidang Teknik Industri dan diwisuda pada tanggal 24 Oktober 2024. Bukan hanya berhasil lulus doktor, penelitian disertasi beliau juga berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya di bidang industri pangan halal. Melalui disertasinya, Dr. Wildan mengusulkan kerangka kerja keberlanjutan yang mendukung industri pengolahan daging halal, sejalan dengan komitmen SDGs terhadap produksi dan konsumsi yang bertanggung jawab (SDG 12) serta peningkatan ekonomi berkelanjutan (SDG 8).

Tidak hanya berhasil mempertahankan disertasinya, Dr. Wildan juga menerbitkan hasil penelitiannya dalam Journal of Islamic Marketing yang terindeks Scopus Q2. Dalam artikelnya, “Halal Food Sustainable Traceability Framework for the Meat Processing Industry,” Dr. Wildan menyoroti pentingnya sistem pelacakan terpadu untuk menjamin kehalalan produk sambil mengoptimalkan rantai pasok yang ramah lingkungan. Di tengah tren global yang mendorong produk halal berkelanjutan, sistem ini memberikan panduan praktis bagi industri untuk menjaga kualitas dan kepercayaan konsumen secara jangka panjang.
Kehadiran Dr. Wildan sebagai doktor di Sekolah Vokasi UGM menjadi kebanggaan bagi institusi dan diharapkan mampu memberi inspirasi dan dorongan kepada mahasiswa serta rekan-rekan sejawat untuk terus mengembangkan penelitian yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat luas, khususnya dalam mendukung perkembangan agroindustri dan sistem pangan yang lebih baik di masa depan. Sekali lagi, seluruh rekan kerja dan mahasiswa PPA mengucapkan selamat dan bangga kepada Dr. Wildan Fajar Bachtiar, S.T., M.S.

Sesi pelatihan dibagi menjadi 2 bagian. Bagian pertama berfokus pada Literasi Keuangan untuk Usaha Kecil, yang disampaikan oleh Ibu Wuri Handayani, S.E., Ak., M.Si., M.A., Ph.D. dari Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM. Sesi ini memberikan wawasan tentang pemisahan keuangan usaha dan penentuan biaya produksi, memungkinkan UKM untuk menerapkan manajemen keuangan yang efektif dan lebih memahami biaya produksi. Pengetahuan ini sangat penting bagi para wirausaha difabel untuk berkembang di pasar yang kompetitif dan memastikan keberlanjutan usaha mereka.



Mahasiswa Prodi Pengembangan Produk Agroindustri semester 4 yang terdiri dari Achmad Yoga Sundava, Muhammad Abdullah Muzaki, Woro Puspita, Nara Husnal Aufa, Nabila Widalista Putri, dan Jihan Dzakiyyatun Habibah juga turut serta dalam program ini melalui kegiatan praktik kerja lapang. Kolaborasi ini menjadi contoh sinergi yang baik antara perguruan tinggi dan komunitas difabel yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan inklusif, selaras dengan SDGs 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) serta SDGs 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan).








